Wiper mobil merupakan salah satu komponen penting yang menjamin keselamatan berkendara, terutama saat hujan atau cuaca buruk. Jika wiper tidak berfungsi dengan baik, visibilitas pengemudi akan terganggu dan berpotensi menimbulkan kecelakaan. Salah satu penyebab umum wiper tidak berfungsi adalah masalah sekring.
Pengertian Sekring Wiper
Sekring adalah perangkat listrik kecil yang dirancang untuk melindungi rangkaian listrik dari kerusakan akibat arus berlebih. Sekring wiper adalah sekring yang secara khusus melindungi rangkaian kelistrikan wiper dari kerusakan.
Saat arus listrik yang mengalir melalui rangkaian wiper melebihi batas aman, sekring akan putus dan menghentikan aliran listrik. Hal ini mencegah kerusakan pada komponen wiper, seperti motor wiper atau sakelar wiper.
Lokasi Sekring Wiper
Lokasi sekring wiper bervariasi tergantung pada make dan model kendaraan. Namun, biasanya dapat ditemukan di kotak sekring yang terletak di dalam kabin atau ruang mesin.
Kotak Sekring Kabin:
- Di bawah dasbor di sisi pengemudi atau penumpang.
- Di panel samping pintu pengemudi atau penumpang.
- Di konsol tengah.
Kotak Sekring Ruang Mesin:
- Di dekat baterai.
- Di bawah penutup plastik di sisi pengemudi atau penumpang.
- Di dalam kotak hitam yang dipasang ke dinding firewall.
Cara Mengidentifikasi Sekring Wiper
Sekring wiper biasanya berukuran kecil, persegi panjang, dan berwarna. Untuk mengidentifikasi sekring wiper, Anda dapat:
- Membaca label pada kotak sekring. Sekering wiper biasanya diberi label sebagai "Wiper" atau "WIP".
- Merujuk ke manual kendaraan. Manual akan menunjukkan lokasi dan nomor sekring wiper.
- Menggunakan tester sekring. Tester ini akan menunjukkan apakah sekring masih baik atau putus.
Cara Mengganti Sekring Wiper
Jika Anda menduga sekring wiper putus, Anda harus menggantinya. Berikut adalah langkah-langkah mengganti sekring wiper:
- Temukan Kotak Sekring: Tentukan lokasi kotak sekring wiper sesuai dengan penjelasan di atas.
- Amankan Kendaraan: Parkir kendaraan di permukaan yang rata dan matikan mesin.
- Buka Kotak Sekring: Cari tombol atau kait yang membuka kotak sekring. Berhati-hatilah karena beberapa kotak sekring mungkin memerlukan alat seperti obeng.
- Identifikasi Sekring Wiper: Temukan sekring wiper menggunakan label atau merujuk ke manual kendaraan.
- Tarik Sekring: Gunakan penjepit sekring atau tang berhidung jarum untuk menarik sekring yang putus.
- Pasang Sekring Baru: Masukkan sekring baru dengan ukuran amper yang sama dengan sekring yang putus. Jangan menggunakan sekring dengan amper lebih tinggi karena dapat menyebabkan kerusakan rangkaian listrik.
- Tutup Kotak Sekring: Pasang kembali kotak sekring dan kencangkan penutupnya.
- Uji Wiper: Nyalakan mesin dan uji wiper untuk memastikan berfungsi dengan baik.
Tanda-tanda Sekring Wiper Putus
Ada beberapa tanda yang dapat mengindikasikan sekring wiper putus, antara lain:
- Wiper tidak bergerak sama sekali.
- Wiper bergerak dengan lambat atau tidak merata.
- Wiper bekerja sebentar-sebentar.
- Lampu indikator wiper di dasbor menyala.
Jika Anda mengalami tanda-tanda ini, periksa sekring wiper dan ganti jika putus.
Pentingnya Sekring Wiper
Sekring wiper memainkan peran penting dalam menjaga keselamatan berkendara. Ini melindungi rangkaian kelistrikan wiper dari kerusakan akibat arus berlebih, memastikan wiper berfungsi dengan baik bahkan dalam kondisi cuaca buruk.
Oleh karena itu, penting untuk mengganti sekring wiper yang putus segera untuk memastikan wiper berfungsi dengan baik dan menjamin visibilitas yang optimal saat berkendara.