Suspensi pada mobil berfungsi sebagai penahan guncangan akibat jalan yang tidak rata, demi kenyamanan berkendara. Namun, seiring waktu, suspensi dapat mengeras atau rusak, membuat perjalanan menjadi tidak nyaman. Terutama bagi Anda pemilik Toyota Xenia yang ingin membuat suspensi mobilnya empuk, berikut adalah cara-cara efektif yang bisa dilakukan.
1. Ganti Per Suspensi
Per suspensi merupakan komponen utama yang menentukan tingkat keempukan suspensi. Per yang sudah tua atau rusak dapat menyebabkan suspensi menjadi keras. Oleh karena itu, mengganti per suspensi dengan yang baru dapat menjadi solusi ampuh untuk membuat suspensi lebih empuk.
Beberapa jenis per suspensi yang dapat dipilih di antaranya:
- Per OEM: Per asli bawaan pabrikan yang memiliki tingkat keempukan standar
- Per Aftermarket: Per produksi pihak ketiga yang menawarkan berbagai tingkat keempukan, dari yang lembut hingga yang keras
- Per Coilover: Per yang dapat diatur tingkat keempukannya secara manual
2. Ganti Sokbreker
Sokbreker atau shock absorber berfungsi meredam guncangan yang dihasilkan oleh jalan yang tidak rata. Sokbreker yang rusak atau sudah usang dapat menyebabkan suspensi menjadi keras atau tidak responsif.
Berikut jenis-jenis sokbreker yang dapat dipilih:
- Sokbreker Gas: Sokbreker yang menggunakan gas nitrogen di dalamnya, menawarkan respons cepat dan daya tahan yang lebih baik
- Sokbreker Oli: Sokbreker yang menggunakan oli sebagai fluida kerja, memberikan kenyamanan berkendara yang lebih empuk
- Sokbreker Adjustable: Sokbreker yang dapat diatur tingkat kekerasannya, memungkinkan penyesuaian sesuai preferensi pengemudi
3. Periksa Komponen Suspensi Lainnya
Selain per dan sokbreker, ada beberapa komponen suspensi lain yang perlu diperiksa jika ingin membuat suspensi lebih empuk, seperti:
- Bearing Roda: Bearing roda yang aus atau rusak dapat menyebabkan suara bising dan getaran yang memengaruhi keempukan suspensi
- Tie Rod: Komponen yang menghubungkan roda dengan sistem kemudi, jika rusak dapat menyebabkan roda tidak sejajar dan membuat suspensi bekerja lebih keras
- Bushing Suspensi: Komponen karet yang berfungsi meredam getaran, jika aus atau rusak dapat menyebabkan kebisingan dan mengurangi keempukan suspensi
4. Sesuaikan Tekanan Ban
Tekanan ban juga memengaruhi tingkat keempukan suspensi. Ban yang terlalu keras akan membuat suspensi bekerja lebih keras, sedangkan ban yang terlalu kempes akan mengurangi traksi dan dapat membahayakan. Pastikan tekanan ban selalu sesuai dengan rekomendasi pabrikan.
5. Hindari Beban Berlebih
Membawa beban berlebih dalam mobil dapat membebani suspensi dan membuatnya bekerja lebih keras. Usahakan untuk tidak membawa barang atau penumpang yang melebihi kapasitas mobil.
6. Lakukan Servis Suspensi Secara Rutin
Melakukan servis suspensi secara rutin, setiap 20.000-40.000 km, sangat penting untuk menjaga kinerja suspensi tetap optimal. Servis meliputi pemeriksaan komponen suspensi, penggantian suku cadang yang perlu, dan pelumasan bagian yang bergerak.
Tips Tambahan
- Jika Anda menginginkan keempukan suspensi yang ekstrem, Anda dapat melakukan modifikasi seperti memasang per aftermarket yang lebih lembut atau sokbreker yang dapat diatur dan disetel sesuai preferensi Anda.
- Namun, perlu diingat bahwa modifikasi suspensi yang terlalu ekstrem dapat memengaruhi kestabilan dan keamanan berkendara. Disarankan untuk berkonsultasi dengan mekanik atau ahli suspensi sebelum melakukan modifikasi.
- Merawat suspensi dengan baik tidak hanya membuat perjalanan lebih nyaman, tetapi juga dapat memperpanjang umur komponen suspensi dan menghemat biaya penggantian di kemudian hari.