Pendahuluan
Engine mounting, komponen penting pada kendaraan, berperan krusial dalam meredam getaran dan suara mesin. Namun, seiring waktu, komponen ini bisa aus atau rusak, yang menyebabkan berbagai masalah pada kendaraan. Jika Anda mengalami gejala seperti getaran berlebihan, suara bising saat idle atau berkendara, atau perpindahan gigi yang kasar, sebaiknya pertimbangkan mengganti engine mounting.
Biaya Ganti Engine Mounting
Biaya ganti engine mounting bervariasi tergantung pada beberapa faktor, seperti jenis kendaraan, jumlah mounting yang perlu diganti, dan lokasi bengkel.
Biaya Komponen
Biaya komponen engine mounting berkisar antara Rp 150.000 hingga Rp 500.000 per buah, tergantung pada merek dan model kendaraan.
Biaya Tenaga Kerja
Biaya tenaga kerja untuk mengganti engine mounting berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.500.000. Waktu pengerjaan biasanya sekitar 3-5 jam.
Biaya Total
Jadi, biaya total untuk mengganti engine mounting berkisar antara Rp 750.000 hingga Rp 2.000.000.
Faktor Penentu Biaya
Jenis Kendaraan: Kendaraan yang lebih besar dan mewah biasanya memiliki engine mounting yang lebih mahal.
Jumlah Mount yang Perlu Diganti: Kebanyakan kendaraan memiliki 3-4 engine mounting. Mengganti semua mounting sekaligus akan meningkatkan biaya.
Lokasi Bengkel: Bengkel resmi biasanya mengenakan biaya lebih tinggi daripada bengkel independen. Namun, bengkel resmi menawarkan garansi dan menggunakan suku cadang asli.
Tips Menghemat Biaya
- Beli suku cadang sendiri: Anda dapat menghemat biaya komponen dengan membeli sendiri dari toko onderdil online atau offline.
- Cari bengkel independen: Bengkel independen sering kali menawarkan biaya tenaga kerja yang lebih rendah daripada bengkel resmi.
- Tawar dengan bengkel: Jangan ragu untuk menawar harga dengan bengkel, terutama jika Anda mengganti beberapa engine mounting sekaligus.
Gejala Engine Mounting Aus atau Rusak
- Getaran berlebihan saat idle atau berkendara
- Suara bising saat idle atau berkendara
- Perpindahan gigi yang kasar
- Kebocoran oli pada engine mounting
- Retak atau aus pada engine mounting
Dampak Engine Mounting Rusak
Jika engine mounting rusak, dapat berdampak pada performa kendaraan, antara lain:
- Getaran yang mengganggu kenyamanan berkendara
- Suara bising yang membuat tidak nyaman
- Kerusakan komponen lain pada mesin
- Berkurangnya efisiensi bahan bakar
Tips Merawat Engine Mounting
- Periksa kondisi engine mounting secara berkala, terutama jika kendaraan sering digunakan di jalan yang kasar.
- Hindari mengemudi secara agresif, seperti akselerasi mendadak atau pengereman keras.
- Jaga kebersihan bagian bawah mesin untuk mencegah korosi pada engine mounting.
- Ganti engine mounting jika menunjukkan tanda-tanda kerusakan atau aus.
Kesimpulan
Mengganti engine mounting adalah investasi penting untuk memastikan kenyamanan, keselamatan, dan performa kendaraan yang optimal. Dengan mengetahui biaya dan faktor yang mempengaruhinya, Anda dapat membuat keputusan yang tepat dalam memilih bengkel dan menghemat pengeluaran. Jika Anda mengalami gejala-gejala engine mounting aus atau rusak, jangan ragu untuk memeriksakan kendaraan Anda ke bengkel terdekat untuk memastikan diagnosis yang tepat dan perbaikan yang sesuai.
