Jika Anda memiliki mobil Avanza, mungkin Anda pernah mendengar bunyi krik krik yang mengganggu saat mengemudi. Bunyi ini bisa berasal dari berbagai sumber, seperti AC, mesin, atau bagian lainnya. Tentu saja, bunyi krik krik ini menandakan ada sesuatu yang tidak beres dengan mobil Anda dan perlu segera ditangani. Lalu, apa sebenarnya penyebab bunyi krik krik pada mobil Avanza dan bagaimana cara mengatasinya? Simak ulasan berikut ini.
Penyebab AC Mobil Bunyi Krik Krik
Salah satu penyebab umum bunyi krik krik pada mobil Avanza adalah AC. AC mobil bisa mengeluarkan bunyi krik krik karena beberapa faktor, antara lain:
- Motor blower aus. Motor blower adalah komponen yang berfungsi untuk menghembuskan udara dingin dari AC ke dalam kabin. Jika motor blower aus karena gesekan terus menerus, maka akan timbul bunyi krik krik saat AC dinyalakan.
- Cool brush dan rotor terkikis. Cool brush dan rotor adalah bagian dari motor blower yang berfungsi untuk menghasilkan arus listrik. Jika cool brush dan rotor terkikis karena usia penggunaan atau kelembaban, maka akan menyebabkan arus listrik tidak stabil dan menghasilkan bunyi krik krik.
- Kompresor AC panas. Kompresor AC adalah komponen yang berfungsi untuk menekan dan memompa refrigeran atau cairan pendingin ke seluruh sistem AC. Jika kompresor AC panas karena kurangnya oli kompresor atau adanya kebocoran refrigeran, maka akan menyebabkan gesekan antara piston dan silinder kompresor yang mengeluarkan bunyi krik krik.
Penyebab Mesin Mobil Bunyi Krik Krik
Selain AC, mesin mobil juga bisa menjadi penyebab bunyi krik krik pada mobil Avanza. Beberapa faktor yang bisa menyebabkan mesin mobil bunyi krik krik adalah:
- Engine knocking. Engine knocking adalah kondisi di mana terjadi pembakaran bahan bakar yang tidak sempurna di dalam ruang bakar mesin. Hal ini bisa disebabkan oleh bahan bakar yang tidak sesuai dengan oktan yang dibutuhkan mesin, busi yang cepat mati, atau timing pengapian yang tidak tepat. Engine knocking bisa menyebabkan bunyi kletek-kletek atau krik-krik saat mesin digas pada putaran rendah.
- Celah katup tidak normal. Celah katup adalah jarak antara ujung batang katup dengan ujung tuas katup yang berfungsi untuk mengatur buka tutup katup saat mesin bekerja. Jika celah katup tidak normal karena keausan atau kerenggangan, maka akan menyebabkan katup tidak dapat menutup rapat dan mengeluarkan bunyi krek-krek saat mesin digas.
- Bantalan laher aus. Bantalan laher adalah komponen yang berfungsi untuk menopang poros engkol atau crankshaft yang menghubungkan piston dengan roda gigi transmisi. Jika bantalan laher aus karena gesekan atau pelumasan yang kurang baik, maka akan menyebabkan poros engkol bergeser dan mengeluarkan bunyi kretek-kretek saat mesin digas.
- Silinder baret. Silinder adalah ruang di dalam blok mesin di mana piston bergerak naik turun untuk melakukan langkah hisap, kompresi, usaha, dan buang. Jika silinder baret karena adanya benda asing yang masuk atau goresan akibat gesekan piston, maka akan menyebabkan tekanan udara di dalam silinder tidak optimal dan mengeluarkan bunyi kreng-kreng saat mesin digas.
Cara Mengatasi Bunyi Krik Krik pada Mobil Avanza
Untuk mengatasi bunyi krik krik pada mobil Avanza, Anda perlu mengetahui penyebabnya terlebih dahulu. Setelah itu, Anda bisa melakukan beberapa langkah berikut ini:
- Mengganti komponen yang bermasalah. Jika bunyi krik krik disebabkan oleh komponen AC atau mesin yang aus atau terkikis, maka Anda perlu mengganti komponen tersebut dengan yang baru. Misalnya, mengganti motor blower, cool brush, rotor, kompresor AC, busi, katup, bantalan laher, atau silinder yang rusak.
- Mengganti oli kompresor. Jika bunyi krik krik disebabkan oleh kompresor AC yang panas, maka Anda perlu mengganti oli kompresor dengan yang sesuai dengan spesifikasi mobil Anda. Oli kompresor berfungsi untuk melumasi dan mendinginkan kompresor AC agar tidak cepat aus dan panas.
- Menggunakan bahan bakar yang sesuai. Jika bunyi krik krik disebabkan oleh engine knocking, maka Anda perlu menggunakan bahan bakar yang sesuai dengan oktan yang dibutuhkan mesin mobil Anda. Oktan adalah ukuran kemampuan bahan bakar untuk menahan tekanan di dalam ruang bakar tanpa menyebabkan pembakaran tidak sempurna. Semakin tinggi oktan, semakin baik kualitas bahan bakar.
- Menyetel timing pengapian. Jika bunyi krik krik disebabkan oleh engine knocking, maka Anda juga perlu menyetel timing pengapian agar sesuai dengan kondisi mesin mobil Anda. Timing pengapian adalah waktu yang tepat untuk menyulut bahan bakar di dalam ruang bakar agar menghasilkan tenaga maksimal. Jika timing pengapian terlalu cepat atau terlambat, maka akan menyebabkan pembakaran tidak sempurna dan engine knocking.
- Melakukan cuci AC mobil. Jika bunyi krik krik disebabkan oleh AC mobil yang kotor atau tersumbat, maka Anda perlu melakukan cuci AC mobil secara berkala. Cuci AC mobil berfungsi untuk membersihkan dan menghilangkan debu, kotoran, jamur, atau bakteri yang menempel pada evaporator, kondensor, filter, atau saluran AC mobil. Hal ini akan membuat AC mobil lebih sehat dan nyaman.
- Membawa mobil ke bengkel. Jika Anda tidak yakin atau tidak bisa mengatasi bunyi krik krik pada mobil Avanza sendiri, maka Anda perlu membawa mobil ke bengkel yang terpercaya dan profesional. Di sana, Anda bisa mendapatkan pemeriksaan dan perbaikan yang lebih akurat dan aman.
Demikianlah ulasan tentang apa penyebab bunyi krik krik pada mobil Avanza dan bagaimana cara mengatasinya. Semoga artikel ini bermanfaat dan dapat membantu Anda mengatasi masalah bunyi krik krik pada mobil Avanza Anda.