Power steering adalah sistem yang membantu pengemudi untuk memutar setir dengan mudah dan ringan. Power steering bekerja dengan menggunakan oli yang bertekanan untuk menggerakkan rack dan pinion yang terhubung dengan roda. Oli power steering ini disimpan dalam sebuah tabung yang disebut reservoir.
Letak tabung oli power steering Avanza berada di sebelah kanan mesin, dekat dengan ujung belt power steering. Tabung ini berbentuk silinder dan terbuat dari plastik yang tembus pandang. Di atas tabung ini ada tutup yang bertuliskan "Power Steering Fluid". Tutup ini bisa dibuka dengan menekan atau memutar, tergantung pada jenis mobil.
Untuk memeriksa ketinggian oli power steering, kita bisa melihat garis minimum dan maksimum yang ada di sisi tabung. Jika ketinggian oli berada di bawah garis minimum, maka kita perlu menambahkan oli power steering sesuai dengan spesifikasi yang direkomendasikan oleh pabrikan. Biasanya, oli power steering yang digunakan adalah Dexron III ATF.
Cara menambahkan oli power steering adalah sebagai berikut:
- Buka tutup tabung oli power steering dengan hati-hati.
- Gunakan corong atau botol bekas untuk menuangkan oli power steering ke dalam tabung.
- Perhatikan ketinggian oli agar tidak melebihi garis maksimum.
- Pasang kembali tutup tabung oli power steering dengan rapat.
- Nyalakan mesin dan putar setir ke kiri dan ke kanan beberapa kali untuk mengeluarkan udara dari sistem.
- Matikan mesin dan periksa kembali ketinggian oli.
Cara mengganti oli power steering secara keseluruhan adalah sebagai berikut:
- Angkat mobil dan lepas roda depan.
- Lepas tie rod luar dan buang boot lama yang bocor.
- Oleskan gemuk silikon dan pasang boot baru.
- Pasang kembali tie rod dalam dan luar dan kencangkan mur.
- Lepas selang tekanan rendah dan buang oli lama.
- Tuang oli baru Dexron III ATF dan keluarkan udara dengan memutar setir.
- Hidupkan mesin dan periksa kebocoran dan tingkat oli.
Dengan melakukan perawatan rutin pada sistem power steering, kita bisa menghindari kerusakan pada pompa atau rack dan pinion yang bisa mengakibatkan biaya perbaikan yang mahal. Selain itu, kita juga bisa menikmati kenyamanan berkendara dengan setir yang ringan dan responsif.
Sumber referensi: