Shopee PayLeter

Lower Arm Belakang Avanza: Panduan Lengkap Perawatan dan Penggantian

Ardi Handayat

Pendahuluan

Lower arm belakang merupakan komponen penting pada sistem suspensi kendaraan, termasuk Toyota Avanza. Fungsinya adalah untuk menghubungkan roda belakang ke bodi mobil dan memungkinkan roda bergerak naik dan turun saat kendaraan melintasi berbagai permukaan jalan.

Tanda-tanda Lower Arm Belakang Rusak

Ada beberapa tanda yang dapat mengindikasikan bahwa lower arm belakang Avanza mengalami kerusakan:

  • Suara berdecit atau ketukan: Suara ini dapat terdengar saat mobil melaju di jalan bergelombang atau ketika mengerem.
  • Gesekan ban berlebihan: Ban bagian dalam mengalami gesekan yang tidak merata, menyebabkan keausan ban yang lebih cepat.
  • Posisi roda yang tidak sejajar: Roda belakang tidak sejajar dengan roda depan, menyebabkan ketidakstabilan dan kesulitan saat mengendalikan kendaraan.
  • Getaran: Getaran dapat terasa pada roda kemudi atau lantai mobil saat berkendara.
  • Kesulitan saat pengereman: Mobil terasa tidak seimbang atau menarik ke satu sisi saat mengerem.

Penyebab Kerusakan Lower Arm Belakang

Kerusakan pada lower arm belakang dapat disebabkan oleh beberapa faktor, seperti:

  • Jalan bergelombang: Melintasi jalan berlubang atau tidak rata secara terus-menerus dapat memberikan tekanan yang besar pada lower arm.
  • Beban berlebih: Memuat kendaraan dengan beban yang berlebihan dapat menambah tekanan pada sistem suspensi.
  • Kecelakaan: Benturan atau tabrakan dapat merusak lower arm.
  • Korosi: Paparan air dan garam dari jalan dapat menyebabkan korosi pada lower arm.

Perawatan Lower Arm Belakang

Cara terbaik untuk memperpanjang umur lower arm belakang adalah dengan melakukan perawatan rutin:

  • Pemeriksaan berkala: Periksa lower arm secara teratur untuk mencari tanda-tanda kerusakan atau keausan. Pastikan untuk membersihkan kotoran dan debu yang menumpuk.
  • Lubrikasi: Oleskan pelumas pada titik-titik sambungan lower arm untuk mengurangi gesekan dan keausan.
  • Pengencangan baut: Pastikan baut yang menghubungkan lower arm ke bodi mobil dan roda dikencangkan dengan benar.

Penggantian Lower Arm Belakang

Jika kerusakan pada lower arm belakang sudah parah, mungkin perlu diganti. Proses penggantiannya cukup rumit dan disarankan untuk dilakukan oleh mekanik yang berpengalaman.

Langkah-langkah Penggantian Lower Arm Belakang

  • Siapkan peralatan: Kunci-kunci pas, soket, pengungkit, dan dongkrak.
  • Angkat kendaraan: Gunakan dongkrak untuk mengangkat bagian belakang kendaraan dan amankan dengan penyangga.
  • Lepas roda belakang: Gunakan kunci ban untuk melepaskan baut roda dan lepas roda dari kendaraan.
  • Lepas mur penghubung: Cari mur yang menghubungkan lower arm ke knuckle kemudi dan kendurkan menggunakan kunci pas atau soket.
  • Lepas sambungan ball joint: Gunakan pengungkit untuk melepaskan sambungan ball joint yang menghubungkan lower arm ke knuckle kemudi.
  • Turunkan lower arm: Gunakan pengungkit untuk perlahan-lahan menurunkan lower arm dari kendaraan.
  • Pasang lower arm baru: Tempatkan lower arm baru di posisinya dan kencangkan baut penghubung ke knuckle kemudi.
  • Sambungkan ball joint: Pasang kembali sambungan ball joint dan kencangkan dengan benar.
  • Pasang roda belakang: Pasang kembali roda dan kencangkan baut roda.
  • Turunkan kendaraan: Turunkan kendaraan dari penyangga dan lepaskan dongkrak.

Biaya Penggantian Lower Arm Belakang

Biaya penggantian lower arm belakang bervariasi tergantung pada model Avanza, lokasi bengkel, dan ketersediaan suku cadang. Secara umum, biayanya berkisar antara Rp 500.000 hingga Rp 1.500.000 untuk setiap sisi.

Kesimpulan

Lower arm belakang merupakan komponen penting yang menjaga kestabilan dan kenyamanan berkendara Toyota Avanza. Dengan perawatan dan penggantian yang tepat, Anda dapat memperpanjang umur lower arm dan memastikan keamanan dan kenyamanan berkendara Anda. Jika Anda mengalami tanda-tanda kerusakan pada lower arm belakang, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan mekanik untuk pemeriksaan dan perbaikan yang tepat.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer