Shopee PayLeter

Lokasi Tempat Minyak Rem Mobil Avanza, Jangan Sampai Salah!

Hesta Hermawan

Bagi pengendara mobil, merawat dan memeriksa komponen kendaraan secara berkala adalah hal yang sangat penting. Salah satu komponen yang perlu diperhatikan adalah minyak rem. Minyak rem berfungsi untuk meneruskan tekanan hidraulik dari master rem ke kaliper rem, sehingga rem dapat bekerja secara efektif.

Pada mobil Toyota Avanza, lokasi tempat minyak rem berada di ruang mesin, tepatnya di bagian samping kanan. Biasanya, tempat minyak rem ditandai dengan tutup berwarna kuning atau putih yang bertuliskan "Brake Fluid" atau "Rem".

Namun, perlu diketahui bahwa lokasi tempat minyak rem pada mobil Avanza dapat bervariasi tergantung tahun produksi dan variannya. Oleh karena itu, penting untuk merujuk ke buku panduan pemilik untuk mengetahui lokasi yang tepat.

Ciri-Ciri Minyak Rem Berkurang

Menjaga level minyak rem pada kondisi optimal sangat penting untuk performa pengereman yang baik. Berikut adalah beberapa ciri-ciri yang menunjukkan bahwa minyak rem berkurang:

  • Pedal rem terasa lebih lembek atau lebih dalam saat diinjak.
  • Muncul suara berdecit saat pedal rem diinjak.
  • Indikator lampu rem menyala atau berkedip.
  • Mobil terasa tergelincir atau sulit dikontrol saat mengerem.

Cara Mengecek dan Mengganti Minyak Rem

Untuk memastikan level minyak rem cukup, berikut adalah cara mengeceknya:

  1. Parkir mobil di permukaan rata.
  2. Buka kap mesin dan cari tempat minyak rem.
  3. Bersihkan area sekitar tutup tempat minyak rem menggunakan kain bersih.
  4. Buka tutup tempat minyak rem secara perlahan.
  5. Periksa level minyak rem melalui dipstick yang terdapat pada tutup.
  6. Level minyak rem harus berada di antara tanda "MIN" dan "MAX" pada dipstick.

Jika level minyak rem berada di bawah tanda "MIN", maka perlu dilakukan penambahan. Penambahan minyak rem sebaiknya menggunakan jenis yang sesuai dengan rekomendasi pabrikan.

Untuk mengganti minyak rem, disarankan untuk membawanya ke bengkel untuk penanganan yang lebih optimal. Namun, jika ingin melakukan penggantian sendiri, berikut adalah langkah-langkahnya:

  1. Kumpulkan peralatan yang dibutuhkan: kunci pas, selang bening, wadah penampung, dan minyak rem baru.
  2. Parkir mobil di permukaan rata dan amankan dengan ganjal ban.
  3. Buka kap mesin dan cari tempat minyak rem.
  4. Bersihkan area sekitar tempat minyak rem dan buka tutupnya.
  5. Gunakan selang bening untuk menyedot minyak rem lama dari reservoir.
  6. Pasang selang bening baru pada bleeder valve pada kaliper rem dan kendurkan sedikit.
  7. Injak pedal rem hingga minyak rem baru keluar dari selang bening.
  8. Ulangi proses ini pada setiap kaliper rem hingga minyak rem baru keluar.
  9. Isi reservoir minyak rem baru hingga level yang sesuai.
  10. Buang minyak rem lama dengan benar.

Pentingnya Mengganti Minyak Rem Secara Berkala

Mengganti minyak rem secara berkala sangat penting karena:

  • Menjaga performa pengereman: Minyak rem yang baru memiliki viskositas yang tepat untuk memastikan tekanan hidraulik dapat diteruskan secara efektif ke kaliper rem.
  • Mencegah korosi: Minyak rem mengandung zat aditif anti korosi yang melindungi komponen sistem pengereman dari karat.
  • Meningkatkan titik didih: Minyak rem yang baru memiliki titik didih yang lebih tinggi, sehingga mencegah terjadinya penguapan saat sistem pengereman bekerja berat.
  • Mengurangi risiko kegagalan pengereman: Minyak rem yang terkontaminasi atau berkurang levelnya dapat menyebabkan kegagalan pengereman yang membahayakan keselamatan berkendara.

Frekuensi Penggantian Minyak Rem

Frekuensi penggantian minyak rem tergantung pada kondisi penggunaan kendaraan dan rekomendasi pabrikan. Umumnya, penggantian minyak rem dilakukan setiap 2 tahun atau 40.000 km, mana yang lebih dulu tercapai.

Namun, jika kendaraan sering digunakan dalam kondisi berat, seperti berkendara di daerah pegunungan atau sering mengangkut beban berat, maka penggantian minyak rem dapat dilakukan lebih sering.

Tips Merawat Sistem Pengereman

Selain memperhatikan minyak rem, berikut adalah beberapa tips untuk merawat sistem pengereman agar tetap berfungsi optimal:

  • Gunakan kampas rem berkualitas baik dan ganti secara berkala.
  • Periksa bantalan rem secara teratur untuk memastikan keausannya tidak berlebihan.
  • Bersihkan dan lumasi komponen sistem pengereman secara berkala.
  • Hindari berkendara dengan rem yang macet atau bergetar.
  • Lakukan pemeriksaan berkala pada sistem pengereman oleh mekanik yang terlatih.

Also Read

Bagikan:

Ads - Before Footer